keraguan

perasaan bimbang

perasaan takut
merasa begini gini saja
merasa hidup berpacu dengan waktu
menginginkan sesuatu, yang bagi kita sangat sulit,
tetapi sangat sangat kita inginkan, namun belum kita dapatkan

tidak bisa kita memungkiri, rasa yang ada di hati kita
keraguan, ketakutan, sendiri, tanpa kekuatan, lelah

seolah olah diri kita mempunyai pertanyaan

"Tuhan, kapan?"

padahal kita sudah menjalani, tekun,

wah!!! atau jangan jangan

"diri saya mempunyai pamrih?"

jika saya tekun dengan Tuhan, saya akan mendapatkan segala yang saya

inginkan

bukankah kita harus menjalani dengan setulus hati
segala perubahan yang telah kita jalani?
segala ketekunan yang kita jalani?

atau mungkin

"ah sepertinya sama saja, ketika saya jalan sendiri, dan berjalan dengan Tuhan"

bukankah telah kita lihat perubahan yang Tuhan berikan kepada kita???
jelas bukan???

mengapa kita merasa Tuhan menjauhi diri kita?
bukankah Tuhan tetap menjaga kita?
mencukupi kebutuhan kita?
kekurangankah kita?
apa? apa? kurang apa?
teman? uang? makanan? perlindungan?
kurang apa wey?

lihat kita dahulu! dan bandingkan dengan sekarang!
bukankah Tuhan sangat baik hati?
menerima kita kembali, walau penuh dengan noda dosa?
berkat yang kita dapat, kurang baik apa?

sekarang siapa yang tidak baik?
Tuhan? atau kita?

apa yang masih kita pusingkan?
apa yang masih kita ragukan?

bukankah ini suatu bentuk tidak bersyukur?
bukankah ini suatu bentuk ketidak percayaan?

dimanakah rasa syukur kita terhadap Tuhan?
apakah kita sepenuhnya percaya kepada Tuhan?

ternyata kita adalah manusia yang curang
hanya mau enaknya saja, berkatnya saja!

tapi mana? dimana iman kita? ketika kita menghadapi ujian kehidupan dari Tuhan?

masihkah kita tekun? masihkah kita bersyukur? masihkah kita percaya?
atau malah kita menyalahkan Tuhan?

sabar, sabar!
belum, bukan berarti tidak!

ingat!
ingat lah!
ingat lah janji Tuhan!

mungkinkah Tuhan ingkar janji?

nera